malam itu tepatnya jam 21:05WIB telpon dikamarku berdering membangunkan aku.....
"haloooo....ini siapa??? aku angkat telepon.
'lupa ama suaraku? atau lupa segalanya, mentang2 abis asyik masyuk seharian di UKS???? sahutnya.
akupun kaget bukan kepalang, ternyata ada yang tahu apa yang kami lakukan tadi siang' tanyaku dalam hati.
"kamu.....kamu Lina kan, kok kamu tahu???? jawabku dengan terbata.
'iyaaa, emang kenapa?? kalau takut ketahuan jangan berbuat gituan apalagi disekolahan! kata Lina dengan nada tinggi.
"please Lin, jangan cerita2 ya? kita kan Friend....sejak SMP lagi....." kataku sambil merayu.
'itu kan menurutmu, sebenarnya aku gak mau temenan ama kamu....
"kok gitu, kemarin2 kamu kan biasa aja dan kita gak ada masalah kan? kenapa..."kataku menyela suaranya.
'kamu itu bener2 bego atau pura2 bego?????? bentaknya memotong kata2ku.
"jujur aku jadi bingung.....jawabku singkat.
'dari dulu aku sayang banget ama kamu, aku cinta ama kamu.....kenapa 
kamu hanya menganggapku teman biasa???? kamu tahu gak apa yang aku 
rasakan saat kamu minta aku untuk nyomblangin Lina????? 
sakiiii...iiiitttt....Dith,.....sakit banget.....harus berpura2 
tersenyum dihadapan kalian....kata Lina sambil menangis......
".....???!!!!????!!!!......??????......aku cuma diam mendengar ungkap hatinya.
'Dith.....Dith....kamu dengar gak?? tanya Lina.
"heem....trus gimana, aku kan sudah ama Ida....sebenarnya aku juga 
sayang ama kamu Lin,... kataku merayu untuk mengambil hatinya biar gak 
cerita2.
"bener kamu sayang aku??? kalau kamu benar2 sayang aku....aku rela 
menjadi bayang semu, menjadi yang kedua.....aku nyaman di dekatmu 
Dith......ucapnya dengan mengisak.
'kalau emang gitu maumu, kita backstreetan aja.....tapi janji ini hanya 
berlaku saat kita berduaan, disekolah kita hanya teman seperti yang 
dulu..... jawabku dengan lega.
"ya...udah, besok temui aku di UKS ya???? pintanya dengan terburu2
".....tut.....tut.....tut.....belum sempat aku jawab Lina menutup telponnya.
esok harinya saat disekolah, sekitar jam 11.00 aku menuju keruang UKS 
dengan hati yang senang sekaligus tak tenang penuh dengan tanya yang tak
 terjawab. di depan pintu UKS aku ragu, masuk atau tidak.... aku diam 
mematung untuk beberapa menit......
tiba2 pintu UKS terbuka dan ada uluran tangan yang halus menarikku untuk masuk.
"Lin, kamu udah di dalam ya? tanyaku dengan terkejut.
'udah jangan banyak bertanya..... jawabnya singkat.
LIna langsung memeluk erat tubuhku, mencium bibirku dengan liar.......
....emuach.....emuach.........emuach.....emuach....emuach.....emuach....emuach.....emuach......
kusambut ciumnya dengan menggigit lembut bibirnya, lidah kami bertaut 
dan tangan kami secara otomatis saling meraba....menyusuri setiap senti 
tubuhnya. aku angkat roknya dan aku remas2 pantatnya sambil 
menarik-narik CD yang terselip ditengah-tengah memeknya. seperti tak mau
 kalah, Lina pun membuka resleting celanaku dan langsung memainkannya 
dengan lihai seperti udah terbiasa.....
"Ouchhhh....nikmat Lin, kamu kok pinter banget???? Lebih berasa di banding kocokannya Ida" kataku memuji permainannya.
"masa cih....ada yang lebih nikmat lagi, mau gak????? seunya dengan mendesah.
'terserah kamu....hari ini aku milikmu" bisikku lirih.
mendadak dia lepaskan baju dan celanaku hinga hanya menyisakan CD aja, 
Lina mencium, menggigit, menghisap dan bergerilya dengan 
lidahnya....dari belakang telinga, turun ke leher, ke dada dan perut 
dengan tangan yang terus mengocok ko*tolku yang sudah mengeras.
jujur kenikmatan yang kurasakan jauh dari apa yang kudapat dari Ida, pacarku yang asli.
aku terus mendesah "OOOOuuuuhhhhmmm....nikmaaattttt banget Lin,,,,,,
tubuhku seakan mengejang saat Lina memasukkan seluruh seluruh ko*tolku 
kedalam mulutnya, hingga kurasakan sampai ke tenggorokanya. jujur 
rasanya sangat sensasional, mungkin lebih enak daripada nusuk 
memek.....begitu becek, ada denyutan, aliran nafas dan hisapan yang 
berbeda saat aku menutup hidungnya....melihatnya sesak nafas dan 
cengkeraman jarinya yang kuat di pahaku.
UUUuuuuuuhhhhh....hhhhmmmmmm....AAAaaaagggghhhhh....aku....aku gak tahan Lin" gumamku.
tapi dia malah menjadi-jadi memainkan ko*tolku dengan kepala maju-mundur.....dan akhirnyaaaa....
CROT.....CROOOOOOOOOOTTTTTTT......CROOOOOOOOTTTTTTTTTTTT........
spermaku mengalir deras masuk ke tenggorokannya.
dia pun berdiri....dengan tetap memegang ko*tolku yang 
kecapean......Lina mengurut dan menggoyang-goyangkanya....kemudian dia 
mengambil sesuatu dari dalam sakunya.
sebuah Jelly dikeluarkan dari sachetnya, dioleskanya ke ko*tolku dengan sedikit memijit-mijit.....
tidak ada lama kemudian, aku merasakan hal yang berbeda.....ko*tolku 
menegang kembali dengan lebih keras dan sangat sensitif bila 
dipegang....memerah hingga otot2nya pun tampak meliuk tak beraturan 
seperti otot varises.
"nih....tutup matamu pakai sapu tangan ya??? biar bisa melihat surga" pintanya sambil memberikan sapu tangannya.
"okey...." jawabku
aku merasakan dia naik diatasku, memegang ko*tolku dan memasukanya kedalam memeknya...
SSSLLLLEEEBBBBBB......SSSSLEEEEBBBBB.....
Lina menggoyang-goyangkan pantatnya dengan liar....cepatttt....semakin cepat.....
OOOOOUUUUUCCCHHHHHH......teriakn kecil yang aku dengar.
aku merasakan ko8tolku berdenyut tak karuan dan nikmat yang tak berkesudahan.....
AAAahhhh.....aaahhhhh.....aaaaahhhhh,,,,suaranya pelan
aku benar2 melayang dibuatnya.....setengah jam lebih dia terus bergoyang dengan posisinn yang tak bergantiiii......
"Lin....aku....hampir keluar nich.....emut aja ya??? pintaku.
"keluarin di dalam ya Dith, aku gak mungkin hamil kok' katanya berbisik.
akupun menarik tubuhnya dan memeluk erat-erat.....menghisap bibirnya dan menggoyang cepat memeknya yang nungging.
'PLUG....PLUGG...PLUUUUGHHH....suaranya becek memeknya dan,,,,,,
CRUT....CRUUUUUTTT......CRRRUUUUUUTTTTTTTT......spermaku membanjiri rongga memeknya.
UUuuuhhhhh.....niiiikmaaaaaaatttt.....banget....LLliiiinnn.....
sesaat kami tiduran mengumpulkan sisa-sisa tenaga untuk bangun. akupun 
membuka saputangan yang menutup mataku.....aku kaget ternyata yang 
kurasa benar adanya "ko*tolku seakan membengkak dengan otot2 yang 
menggaris.....
"gak apa kok, ntar juga kembali kaya' biasanya "hiburnya Lina....
No comments:
Post a Comment